Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Selasa, 23 Mei 2023

DHCP SERVER - Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, Kelebihan dan Kekurangan

 

https://www.simplilearn.com/tutorials/cyber-security-tutorial/what-is-dhcp-server-and-how-it-works


A. Pengertian

DHCP Server adalah suatu perangkat engine yang menyediakan "penyewaan" alamat IP Address, DNS, default gateway dan berbagai informasi TCP/IP untuk komputer client yang memintanya.


B. Fungsi DHCP

Ada beberapa jenis DHCP yang memiliki fungsi masing masing seperti DHCP scope, DHCP lease, dan DHCP option. Untuk lebih jelasnya sebagai berikut:

1. DHCP Scope

Berfungsi sebagai kumpulan alamat IP Address yang bisa diberikan atau disewakan kepada DHCP Client. Biasanya dalam men setting DHCP Server, hal yang paling sering terjadi kesalahan terdapat pada cara mengkonfigurasi DHCP Scope.

2. DHCP Lease

Berfungsi sebagai periode waktu penyewaan alamat IP Address oleh DHCP client kepada DHCP server. Biasanya konfigurasi DHCP Lease menggunakan DHCP manager atau Microsoft management.

3. DHCP Options

Berfungsi sebagai menu tambahan untuk DHCP Client dari DHCP Server yang berisikan alamat IP address dan subnet jaringan. Biasanya tambahan yang di maksud ini seperti router, DNS Server, DNS domain name, TCP/IP name server, TCP/IP node type danTCP/IP scope.


C. Fungsi DHCP secara umum

Secara umum fungsi DHC yaitu:

1. DHCP digunakan untuk memberikan penyewaan IP address secara otomatis kepada komputer client yang terhubung jaringannya dengan server.

2. Digunakan oleh network administrator dalam mengelola jaringan komputer dan pengalamatan IP address secara otomatis dalam sekali kerja.

3. Memiliki keuntungan bisa memberikan layanan sewa IP address dinamis maupun statis.tergantung permintaan client dan DHCP ini mampu melayani penyewaan network dalam jumlah massal.

4. Mempercepat kinerja komputer client dalam proses pengiriman atau pengolahan data.


D. Cara Kerja DHCP

Terdapat 4 tahapan yang dilakukan dalam proses peminjaman IP address pada DHCP. Berikut adalah uraiannya :

a. Tahap 1 : Least Request

Tahap pertama ini merupakan tahap di mana client dalam jaringan meminta IP address yang tersedia pada DHCP server.

b. Tahap 2: IP Offer

DHCP server mendengar broadcast dari client yang baru terhubung dalam jaringan. Kemudian, DHCP server memberikan penawaran terhadap client tersebut berupa IP address.

c. Tahap 3: IP Lease selection

Setelah diberi penawaran oleh DHCP server, client yang me request tadi menyetujui penawaran yang diberikan oleh DHCP server. Lalu client memberikan pesan kepada DHCP server yang isinya adalah meminta agar DHCP server meminjamkan salah satu IP address yang tersedia dalam DHCP pool yang dimilikinya. DHCP pool merupakan range IP address yang bisa digunakan oleh host yang terhubung dengan nya.

d. Tahap 4: Least Acknowledge

Pada tahap ini DHCP server akan merespon pesan dari client dengan mengirimkan paket acknowledge yang berupa IP address dan informasi lainnya yang dibutuhkan. Setelah memberikan IP kepada client DHCP server akan memperbarui database yang mereka miliki. Sedangkan client akan melakukan inisialisasi dengan mengikat (binding) nomor IP address yng diberikan tadi dan client sudah bisa beroperasi di jaringan tersebut.


Biasanya peminjaman IP address memiliki jangka waktu tertentu, sesuai yang di setting administrator jaringan. Setelah periode waktu habis maka IP address yang sudah tidak digunakan akan digunakan client yang membutuhkan jika tidak me request ulang.


E. Keuntungan dan Kerugian

Keuntungan :

1. Memudahkan dalam transfer data kepada PC client lain atau PC server.

2. Memudahkan Administrator jaringan dalam memberikan nomor IP address secara otomatis di komputer dalam jaringan tanpa harus mengisi manual.

3. Didesain untuk melayani network yang besar dan konfigurasi TCP/IP yang kompleks.

4. Mencegah terjadinya IP conflict.

5. Memungkinkan suatu client menggunakan alamat IP yang reusable, artinya alamat IP bisa dipakai oleh client lain jika client tersebut tidak sedang menggunakan nya(off).


Kerugian :

1. Semua pemberian nomor IP address bergantung pada server, jika server mati atau off makan semua komponen client akan terkena dampaknya juga seperti disconnect dan tidak saling terhubung.

2. Tidak ada Otoritasi pembuktian keaslian selama komunikasi antara DHCP server dan DHCP client. Sehingga DHCP server tidak mengetahui jika ada DHCP client yang tidak sah. Jadi kemungkinan ada komputer client dan client palsu.

Anda dapat belajar tentang DHCP Server di:

  1. DHCP SERVER dan DHCP CLIENT - mikrotik.id
  2. YouTube: Instalasi dan Konfigurasi DHCP Server pada Debian 10 Buster
  3. Buku ASJ Kelas XI oleh Rudy Setiawan
Jobsheet:

Klik untuk melihat Jobsheet Konfigurasi DHCP Server

REMOTE SERVER - Pengertian, Kelebihan, Kekurangan, dll


 Apa itu remote server? Remote server memungkinkan pengguna untuk mendapatkan akses ke file dan layanan cetak di LAN dari lokasi terpencil. Sebagai contoh pengguna yang memanggil ke jaringan dari rumah menggunakan modem analog atau koneksi ISDN akan mending ke server akses secara fisik terhubung ke LAN kantor. 

  Kita dapat menggunakan misalnya perintah telnet untuk login secara remote ke sistem lain pada jaringan kita. Sistem ini dapat berada di jaringan area lokal atau melalui koneksi internet. Telnet beroperasi seolah kita sedang login ke sistem lain dari remote terminal. Kita akan diminta untuk menggunakan nama login dan password. Akibatnya, kita login ke akun lain pada sistem lain. Bahkan jika memiliki akun lain film sistem lain, kita bisa menggunakan telnet untuk masuk ke dalamnya. 


A. Pengertian Remote Server

 Remote server adalah sebuah server yang didedikasikan untuk menangani pengguna yang sedang tidak tersambung dengan LAN tapi membutuhkan akses jarak jauh. Untuk itu, remote akses server memungkinkan pengguna untuk mendapatkan akses ke file dan layanan cetak di LAN dari lokasi terpencil. Sebagai contoh, kasus pengguna yang memanggil ke jaringan dari rumah menggunakan modem analog atau koneksi ISDN (Integrated Services Digital Network) akan mendial ke server akses remote. Setelah pengguna dikonfirmasi, ia dapat mengakses drive dan printer secara bersama dan seolah-olah ia secara fisik terhubung ke LAN kantor. 


B. Membangun Remote Server

 Remote Server lebih terbatas dalam hal fungsionalitas dan sedikit lebih memakan waktu untuk membangunnya dari pada Linked server, berikut langkah membangun Remote Server:

1. Tentukan local ataupun remote server di kedua server.

2. Konfigurasi setiap server untuk akses remote.

3. Pada remote server, tentukan metode untuk pemetaan login dan user ke login dan user milik server.

4. Tentukan pilihan remote untuk pengecekan password.


C. Kelebihan dan Kekurangan

1. Kelebihan Remote Server 

a. Mudah untuk digunakan walaupun dengan jangkauan jarak yang cukup jauh selama suatu PC masih terkoneksi pada suatu jaringan.

b. Menyalakan dan mematikan PC secara remote.

c. Mengontrol penuh terhadap mouse dan keyboard.

d. Memanipulasi data suatu PC dengan mudah.

e. Memiliki fitur video call yang memungkinkan setiap user dapat saling berkomunikasi melalui kamera.

f. Memiliki fasilitas chatting.

g. Bisa mengontrol penuh seluruh aktivitas pada suatu PC.

2. Kekurangan Remote Server

a. Dari segi keamanan aplikasi ini sangatlah kurang karena setiap orang bisa mengakses PC kita jika mereka mengetahui username dan password pada PC kita.

b. Tidak bisa membedakan antara client dan server karena setiap PC dapat berperan sebagai client sekaligus server.

c. Loading yang lebih lambat.  


D. Pengertian dan Fungsi Telnet

Telnet (Telecommunication Network) adalah protokol client-server yang memungkinkan adanya akses remote login komputer tujuan dalam sebuah jaringan. Telnet juga dapat diartikan sebagai virtual/emulasi terminal yang menggunakan protokol telnet untuk dapat mengakses komputer tujuan secara remote Teinet digunakan untuk login ke komputer lain di internet dan mengakses berbagai macam pelayanan umum, termasuk katalog perpustakaan dan berbagai macam database.

Telnet menggunakan 2 program, yaitu software client yang dijalankan pada komputer yang meminta pelayanan tersebut dan software server yang dijalankan oleh komputer yang menghasilkan pelayanan.

1. Tugas dari Client:

a. Membuat koneksi network TCP (Transfer Control Protocol) dengan server.

b. Menerima inputan dari user.

c. Menformat kembali inputan dari user kemudian mengubah dalam bentuk format standar dan dikirim ke server. 

d. Menerima output dari server dalam format standar

e. Menguban format output tadi untuk ditampilkan pada layar.

2. Tugas dari Server:

a. Menginformasikan software jaringan bahwa komputer itu siap menerima koneksi. 

b. Menunggu permintaan dalam bentuk format standar.

c. Melaksanakan permintaan tersebut.

d. Mengirim kembali hasil ke client dalam bentuk format standar.

e. Menunggu permintaan selanjutnya. 

E. Kelebihan dan Kekurangan TELNET

1. Kelebihan 

Menggunakan telnet server adalah user interface yang ramah, maksudnya pengguna dapat memberikan perintah jarak jauh (istilahnya remote), jadi seolah-olah pengguna mengeksekusi perintah pada command line pada komputer.

2. Kekurangan 

Penggunaan NTLM authentication tanpa enkripsi sehingga memudahkan pencurian password olen sniffers. Jika kamu adalah administrator sistem, maka disarankan agar kamu menggunakan SSH pada Linux dibandingkan telnet server untuk mengkonfigurasikan sistem yang kamu miliki.

Anda dapat belajar tentang Remote Server di:

  1. Remote Server: Pengertian, Fungsi, Cara kerja & Contoh
  2. YouTube: Instalasi dan Konfigurasi Remote Server (SSH) Pada Debian 10 Buster
  3. Buku ASJ Kelas XI oleh Rudy Setiawan.
Jobsheet:

Klik untuk melihat Jobsheet Remote Server

Database Server - Pengertian, Penyusunan, Jenis-jenis

  A. Pengertian Database Server Database Server adalah program komputer yang menyediakan layanan data lainnya ke komputer atau program kompu...