A. Pengertian Database Server
Database Server adalah program komputer yang menyediakan layanan data lainnya ke komputer atau program komputer, seperti yang ditetapkan oleh model Client-Server. Istilah ini juga merujuk kepada sebuah komputer yang didedikasikan untuk menjalankan program server database. Database manajemen sistem yang sering menyediakan fungsi server, dan beberapa DBMSs (misalnya, MySQL) secara eksklusif bergantung pada model Client-Server untuk akses data.
B. Penyusunan Sistem Basis Data
Sistem basis data merupakan lingkup terbesar dalam organisasi data. Sistem basis data mencakup semua bentuk komponen data yang ada dalam suatu sistem. Sedangkan basis data merupakan komponen utama yang menyusun sistem basis data.
Berikut susunan sistem basis data:
1. Sistem Basis Data
Sekumpulan basis data yang tersusun dari beberapa file.
2. Basis Data
Sekumpulan dari berbagai macam tipe record yang mempunyai hubungan terhadap suatu objek tertentu.
3. File
Terdiri dari record-record yang menggambarkan satu kesatuan data yang sejenis.
4. Record
Menggambarkan suatu unit data individu yang tertentu.
5. Data Item (Field)
Merepresentasikan suatu atribut dari suatu record yang menunjukkan suatu item dari data, misalnya nama,alamat.
6. Byte
Bagian terkecil, dapat berupa karakter numerik, huruf, ataupun karakter khusus yang membentuk suatu item data/field. 1 Byte digunakan untuk mengkodekan 1 karakter.
7. Bit
Sistem angka biner yang terdiri atas angka 0 dan 1.
C. Jenis-jenis Database Server
1. MySQL
Aplikasi pengolah (database yang bersifat open source, dikembangkan oleh Oracle (sebelumnya Sun dan MySQL AB) MySQL merupakan pengolah database yang paling banyak digunakan di dunia dan lazim diterapkan untuk aplikasi web, Database MySQL memang banyak digunakan sekarang bahkan facebook juga menggunakannya.
2. SQLite
Aplikasi pengolah database yang bersifat open source dikembangkan oleh D. Richard Hipp. Dikenal sebagai pengolah database yang sangat kecil ukuran programnya, sehingga lazim ditanamkan di berbagai aplikasi komputer, misalnya di web browser Database jenis ini juga biasanya digunakan oleh orang untuk aplikasi android.
3. Microsoft SQL Server
Aplikasi pengolah database yang dikembangkan oleh Microsoft dan bersifat proprietary (komersial), namun tersedia juga versi freeware-nya Lazim digunakan di berbagai versi Microsoft Windows Database ini hampir sama dengan MySQL tapi masih mudah MySQL dalam pembuatannya.
4. Oracle
Aplikasi pengolah database yang bersifat proprietary (komersial), dikembangkan oleh Oracle Corporation Pengolah database ini terbagi dalam beberapa varian dengan segmen dan tujuan penggunaan yang berbeda beda. Database jenis ini biasanya digunakan oleh perusahaan yang besar karena database ini sangat mahal.
5. IBM DB2
Aplikasi pengolah database yang dikembangkan 18M secara proprietory (komersial). 082 terbagi menjadi 3 varian, yaitu DB2 untuk Linux; Unix Windows, DB2 untuk z/OS (mainframe), dan D82 untuk iSeries (05/400).
6. PostgreSQL atau Postgres
Aplikasi pengolah database yang bersifat open source, dikembangkan oleh PosgreSQI Global Development Group. Tersedia dalam berbagai platform sistem operasi seperti Linux, FreeBSD, Solaris, Windows, dan Mac OS.
7. Mongo DB
Aplikasi pengolah database yang bersifat open source, dikembangkan oleh 10gen. Tersedia untuk berbagai platform sistem operasi dan dikenal telah digunakan oleh situs Foursquare, MTV networks, dan Craigslist.
8. Web DNA
Aplikasi pengolah database yang bersifat freeware, dikembangkan oleh Web DNA Software Corporation. Didesain untuk digunakan di web.
9. Apache Derby (Sebelumnya Dikenal sebagai IBM Cloudscope)
Aplikasi pengolah database yang bersifat open source, dikembangkan oleh Apache Software Foundation. Lazim digunakan di program Java dan untuk pemrosesan transaksi online.
10. Sybase
Aplikasi pengolah database yang bersifat proprietary (komersial), dikembangkan oleh SAP, ditargetkan untuk pengembangan aplikasi mobile.
11. CouchDB
Aplikasi pengolah database yang bersifat open source, dikembangkan oleh Apache Software Foundation dan difokuskan untuk digunakan di server web.
12. Redis
Aplikasi pengolah database yang bersifat open source, dikembangkan oleh Salvatore Sanfilippo (disponsori oleh VMware), dan difungsikan untuk jaringan komputer.
13. Firebird
Aplikasi pengolah database yang bersifat open source, dikembangkan oleh Firebird Project, lazim dijalankan di Linux, Windows, dan berbagai varian Unix.
0 comments:
Posting Komentar